Tips agar bisa sering-sering seks
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, tidak ada patokan angka yang mewajibkan berapa kali Anda sebaiknya melakukan hubungan intim dalam seminggu.
Meski begitu, seks tetap menjadi salah satu faktor penting yang dapat membantu meningkatkan keintiman rumah tangga.
Nah, agar gelora asmara Anda dan pasangan tetap membara, berikut beberapa tips yang bisa dicoba:
Bagaimana mengetahui apakah porsi makan Anda sudah cukup?
Ingat, pedoman di atas belum termasuk makanan ringan atau lainnya yang Anda makan. Jadi, agar asupan makanan Anda tidak melebihi kalori yang dibutuhkan tubuh, Anda juga harus mengontrol porsi makanan ringan, selain makanan utama.
Dalam makanan kemasan, biasanya tercantum kandungan gizi dalam setiap sajian makanan tersebut. Jadi, Anda bisa memperkirakan sudah berapa banyak kalori yang Anda makan saat Anda mengonsumsi makanan kemasan tersebut.
Cara lain untuk mengetahui sudah berapa banyak makanan yang masuk ke tubuh Anda adalah dengan mencatat makanan yang Anda makan (seperti membuat diari makanan). Anda bisa mencatat apa yang Anda makan, berapa banyak, dan kapan Anda makan. Ini sangat membantu dalam mengetahui apakah makanan yang Anda makan melebihi kebutuhan kalori Anda atau masih kurang. Catatlah setiap makanan yang Anda makan, baik makanan utama atau hanya camilan.
[embed-health-tool-bmi]
Meskipun sering kali diabaikan sebagai bentuk olahraga, nyatanya berjalan kaki bisa membantu meningkatkan kebugaran jasmani. Untuk memperoleh manfaat ini, berapa banyak langkah kaki yang dianjurkan dalam sehari? Simak jawabannya berikut ini.
Memakai smartwatch
Saat ini sudah tersedia smartwatch yang dapat Anda gunakan untuk menghitung langkah kaki harian.
Smartwatch atau jam tangan digital dapat membantu Anda untuk mengetahui berapa banyak langkah yang dilakukan dalam sehari.
Di samping itu, perangkat ini dilengkapi dengan fitur kesehatan lain, yaitu fitur memantau detak jantung.
Bikin jadwal yang tepat
Jangan jadikan kesibukan pekerjaan dan mengurus anak sebagai alasan untuk mangkir dari sesi bercinta.
Hal ini mungkin terdengar remeh, tetapi tak sedikit yang akhirnya kehilangan momen penting ini untuk terkoneksi dengan pasangannya.
Keintiman dan rasa cinta yang dulunya membara, lambat laun bisa memudar seiring berjalannya waktu.
Alhasil, gairah Anda berdua lama-lama justru bisa padam total tak terselamatkan.
Coba luangkan waktu untuk duduk berdua sembari berembuk membuat jadwal bercinta yang bisa sama-sama disepakati.
Meski terdengar agak kaku, hal ini ternyata bermanfaat untuk kehidupan seks Anda, lho!
Jadi, walaupun tidak punya acuan khusus berapa kali sehari hubungan intim yang sebaiknya dilakukan dalam seminggu, keharmonisan hubungan Anda dan pasangan tetap tidak pudar.
Menurut situs Healthy Women, mengatur waktu berhubungan intim yang baik dapat membantu Anda bersiap-siap secara fisik dan emosional.
Secara tidak langsung, cara ini yang membuat Anda punya sesuatu untuk dinanti-nantikan.
Biasanya, Anda tentu merasa tidak sabar dan antusias saat menunggu-nunggu sesuatu, bukan? Nah, momen inilah yang akan membuat Anda berfantasi sekaligus merasakan peningkatan gairah.
Mengatur jadwal juga menunjukkan bahwa Anda dan pasangan sama-sama memprioritaskan hubungan intim selayaknya pekerjaan, hobi, teman-teman, dan lainnya.
Itu yang akan menciptakan rasa saling menghargai antara Anda dan pasangan.
Rekomendasi jumlah jalan kaki
Untuk lebih jelasnya, berikut ini jumlah jalan kaki yang direkomendasikan.
Berdasarkan jenis kelamin
Sebenarnya, tak ada jumlah khusus bagi pria maupun wanita soal jumlah langkah sehari-hari yang harus ditempuh untuk memiliki tubuh bugar dan sehat. Tapi, 10 ribu langkah sehari sangat dianjurkan baik bagi pria maupun wanita.Selain jumlah, cara berjalan juga perlu diperhatikan. Saat melakukan aktivitas jalan kaki untuk olahraga, Anda dianjurkan jalan sedikit lebih cepat dari biasanya. Anda juga tidak dianjurkan sering istirahat atau berhenti. Lakukan jalan kaki nonstop selama 30 menit atau lebih.
Berapa langkah kaki yang dianjurkan dalam sehari?
Sebenarnya, tidak ada rekomendasi pasti mengenai banyaknya atau minimal langkah kaki per hari yang dibutuhkan untuk memperoleh manfaat kesehatan secara maksimal.
Hal ini karena jumlah langkah kaki yang ideal dalam sehari perlu disesuaikan dengan usia dan kondisi kesehatan Anda.
Meskipun beberapa pakar kesehatan menyarankan 10.000 langkah per hari, angka ini sering kali dianggap kurang realistis bagi sebagian kalangan.
Dikutip dari National Institutes of Health, rata-rata orang Amerika biasanya mampu mendapatkan sekitar 4.000 – 5.000 langkah kaki per hari.
Sementara itu, orang yang kurang aktif mungkin hanya meraih 2.000 langkah sehari atau bahkan lebih sedikit dari itu.
Menyikapi perbedaan ini, sebuah studi dalam jurnal JAMA Internal Medicine mencoba mencari tahu berapa banyak langkah yang diperlukan untuk mendapatkan manfaat kesehatan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa wanita yang berjalan sebanyak 4.400 langkah per hari memiliki risiko kematian 41% lebih rendah dibandingkan berjalan 2.700 langkah per hari atau kurang.
Menariknya, penurunan risiko kematian ini terus meningkat seiring dengan bertambahnya jumlah langkah, hingga wanita mencapai rata-rata 7.500 langkah per hari.
Penting untuk dicatat, jumlah langkah kaki tersebut tidak bisa menjadi patokan bagi semua orang. Pasalnya, kondisi kesehatan dan kebugaran setiap orang berbeda-beda.
Oleh sebab itu, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk menentukan jenis dan intensitas olahraga yang sesuai dengan kondisi tubuh Anda.
Cara mudah menghitung langkah kaki per hari
Untuk mengetahui berapa banyak jumlah langkah dalam sehari, Anda memerlukan alat yang memang digunakan untuk menghitung langkah kaki.
Lebih jelasnya, simak cara menghitung banyaknya langkah kaki berikut.
Orang dewasa dan lansia
Jumlah jalan kaki yang ditargetkan di usia-usia dewasa dan lansia hampir sama dengan usia remaja, yakni di angka belasan ribu setiap harinya.Sebuah sudi pada 2019 lalu yang melibatkan wanita lanjut usia menemukan, peserta yang jalan kaki 4.400 langkah per hari memiliki tingkat kematian lebih rendah dibandingkan mereka yang hanya berjalan 2 ribu langkah per hari.Kesimpulan penelitian ini menemukan bahwa semakin banyak langkah, semakin rendah angka kematian.
Demikian penjelasan mengenai berapa maksimal jalan kaki sehari. Semoga bermanfaat.
Offenbar hast du diese Funktion zu schnell genutzt. Du wurdest vorübergehend von der Nutzung dieser Funktion blockiert.
Dalam seminggu, hubungan intim sebaiknya dilakukan berapa kali sehari?
Hubungan intim alias seks memang sudah sering kali dikaitkan dengan pasangan yang bahagia.
Namun, tak sedikit yang mungkin masih bertanya-tanya, sebaiknya berapa kali sehari dalam seminggu Anda dan pasangan perlu melakukan hubungan intim.
Pasalnya, seiring berjalannya waktu, tak semua pasangan memiliki waktu luang yang sama seperti dulu waktu awal membina rumah tangga.
Karir dan kesibukan mungkin saja mulai menyita waktu.
Hal ini yang membuat Anda dan pasangan mulai memikirkan apakah jumlah hubungan intim yang dilakukan dalam seminggu sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan fisik dan emosional.
Sebuah studi yang diterbitkan jurnal Archives of Sexual Behavior melaporkan bahwa rata-rata orang dewasa di Amerika Serikat setidaknya berhubungan seks sebanyak 54 kali dalam setahun.
Itu artinya, orang Amerika rata-rata berhubungan seks seminggu sekali dalam setahun. Akan tetapi, angka di atas bukanlah tolak ukur yang menjadi sebuah keharusan.
Sebetulnya, tidak pernah ada patokan angka pasti untuk menentukan sebaiknya berapa kali sehari hubungan intim dilakukan dalam seminggu maupun setahun.
Penting dipahami bahwa frekuensi bercinta untuk setiap pasangan bisa dipengaruhi oleh banyak faktor berbeda.
Faktor tersebut mulai dari usia, kesibukan, gaya hidup, kesehatan, tingkat libido alami, hingga kualitas hubungan keseluruhan.
Itu sebabnya, standar “sering seks’ setiap orang mungkin berbeda-beda. Ada pasangan yang butuh berhubungan intim setiap 2 hari sekali, 3-4 kali seminggu, hingga 1 kali dalam sebulan.
Semua ini sebenarnya masih tergolong normal dan sah-sah saja tergantung masing-masing pasangan.
Apalagi semakin tua usia Anda dan pasangan, sangat wajar bila semakin jarang berhubungan intim karena gairah seks menurun secara alami akibat satu dan lain hal.